Sejarah & Peristiwa Gempa dan Tsunami di dunia

Baru saja gempa dengan kekuatan 8,9-9,0 SR mengguncang Bagian Timur Jepang dan mengakibatkan terjadinya Tsunami yang dashyat menggulung beberapa wilayah di pesisir pantai timur jepang tersebut. Korban belum bisa dihitung secara akurat, namun menurut PM Jepang Naoto Kan, korban diprediksi bisa mencapai 10.000 orang. Reaktor Nuklir pun mengalami kebocoran, kebakaran melanda pabrik-pabrik besar dan mobil-mobil dan perahu disapu bagaikan tumpukan sampah. Pecahan Tsunami tersebut kabarnya juga sampai pula ke Teluk Yotefa, Jayapura, Papua.

Peristiwa itu membuat saya tertarik untuk megumpulkan info tentang sejarah peristiwa Gempa dan Tsunami yang pernah terjadi di dunia, mungkin belum lengkap (oleh karena itu jika ada yang mempunyai info yang lebih lengkap dan akurat mohon di share).

Berikut berbagai peristiwa gempa dan tsunami yang terjadi di dunia :

1.      1498, Jepang

Jepang tahun 1498 dikejutkan dengan bencana yang tidak pernah diperkirakan sebelumnya. Gempa berkekuatan 8.6 skala richter yang biasa mereka rasakan mendadak menghadiahkan masyarakat Jepang gelombang pasang setingg 17 meter. Korban tewas akibat gelombang yang kemudian disebut tsunami hingga 31 ribu jiwa.

2.      8 Juli 1730, Cile

Gempa 8,7 SR terjadi di Cile. Gempa itu menghantam Kota Valparaiso, 120 kilometer barat laut ibu kota Santiago. Gempa itu menimbulkan tsunami yang menghantam garis pantai sepanjang lebih dari 1.000 kilometer.

3.      1 November 1755, Lisboa, Portugal

Lisboa tengah bergeliat menjadi kota perdagangan. Bencana pun datang, ketika gempa berkekuatan 9 skala richter mengguncang lautan Atlantik yang luas. Akibatnya, gelombang pasang setinggi 400 kaki menerpa Lisboa, setelah gempa bumi kolosal menghancurkan Lisbon, Portugal dan pegunungan di Eropa, orang menyelamatkan diri dengan menggunakan perahu. Namun Tsunami akhirnya menyusul. Peristiwa mengerikan secara bersamaan tersebut membunuh lebih dari 60 ribu orang

4.      27 Agustus 1883, Krakatau, Indonesia

letusan gunung Krakatau memicu terjadinya tsunami yang menenggelamkan 36 ribu orang Indonesia yang berada di pulau Jawa bagian barat dan utara Sumatera. Kekuatan gelombang mendorong 600 ton blok terumbu karang menuju tepi pantai. Letusan Gunung Krakatau merupakan bencana terdasyat di zamannya. Saat itu, siklus cuaca bumi terganggu hingga waktu yang cukup lama. Erupsi Gunung Krakatau menghadirkan lautan lava yang luas. Erupsi itu yang juga menyebabkan pergeseran lempeng bawah laut yang berujung tsunami. Menurut catatan sejarah, tsunami Krakatau meluas hingga selatan Afrika dan pantai barat Amerika . "Letusan besar disertai guncangan lempeng bumi merembet hingga pantai barat Amerika, Selatan Afrika , serta selat yang memisahkan Prancis dan Inggris," papar George Pararas-Carayannis, pakar Tsunami.

5.      15 Juni 1896, Jepang

Gelombang setinggi 30 meter, disebabkan oleh gempa bumi menyapu pantai timur Jepang. Sebanyak 27 ribu orang menjadi korban

6.      1908, Italia

Posisi Italia yang berada persis di pusat lempeng mediterania membuat negeri Pizza rentan gempa. Benar saja, tahun 1908, Italia terguncang gempa yang berlokasi di pantai Messina. Akibat dari gempa itu terjadi tsunami yang menewaskan 75 ribu jiwa.

7.      1 April 1946, Alaska

tsunami April Fool, dipicu sebuah gempa yang terjadi di Alaska, membunuh 159 orang, kebanyakan berada di Hawaii

8.      4 November 1952, Rusia

Gempa 9,0 SR terjadi di  wilayah pantai Semenanjung Kamchatka di timur jauh Rusia. Gempa itu menimbulkan gelombang tsunami di Pasifik.

9.      9 Juli 1958, Alaska

diingat sebagai tsunami terbesar yang pernah dicatat oleh masa modern, Gempa di Teluk Lituya Alaska disebabkan oleh tanah longsor yang awalnya dipicu oleh gempa bumi berskala 8,3 skala richter. Gelombang sangat tinggi, tetapi karena wilayah tersebut relatif terisolasi dan kondisi geologinya unik maka tsunami tidak menyebabkan banyak kerusakan. Tapi hanya menenggelamkan satu perahu dan membunuh dua orang pelaut

10.  22 Mei 1960, Cile

salah satu gempa besar yang tercatat manusia terjadi di Chile sebesar 8,6 skala richter, menciptakan tsunami yang menerjang pantai Chile dalam waktu kurang dari 15 menit. Gelombang setinggi 25 meter membunuh 1500 orang di Chile dan Hawaii.

11.  27 Maret 1964, dikenal sebagai gempa bumi Good Friday Alaska, dengan kekuatan sekitar 8,4 skala richter menggulung dengan kecepatan 400 mil per jam tsunami di Valdez Inlet dengan ketinggian 67 meter, membunuh lebih dari 120 orang. Sepuluh orang yang menjadi korban di kota Crescent, di utara California, yang sempat menyaksikan gelombang setinggi 6,3 meter.

12.   23 Agustus 1976, sebuah tsunami di barat daya Filipina membunuh 8 ribu korban gempa bumi.

13.  17 Juli 1998, sebuah gempa berkekuatan 7,1 skala richter menyebabkan tsunami di Papua Nugini yang membunuh 2200 orang dengan sangat cepat

14.  26 Desember 2004, gempa kolosal dengan kekuatan 9,1 dan 9,3 skala richter mengguncang Indonesia dan membunuh 230 ribu jiwa, sebagian besar karena tsunami. Gempa tersebut dinamakan sebagai gempa Sumatera-Andaman dan tsunami yang terjadi kemudian dikenal sebagai tsunami lautan Hindia. Gelombang yang terjadi menimpa banyak belahan dunia lain, sejauh hingga Nova Scotia dan Peru.

15.  27 Februari 2010, Gempa 8,8 SR terjadi di pantai Cile yang menimbulkan tsunami hingga menewaskan lebih dari 500 orang, sebagian besar yang tinggal di wilayah pantai Maule yang terletak 400 kilometer barat laut ibu kota Santiago.

16.  25 October 2010, Daerah Mentawai, Indonesia. Gempa bumi dengan kekuatan 7,7 SR telah mengakibatkan tsunami. Menimbulkan kerusakan bangunan dan lebih dari 450 orang meninggal di Kepulauan Mentawai di lepas pantai barat Indonesia.

17.  11 Maret 2011, Gempa 8,9-9,0 SR terjadi di bagian Timur Jepang. Gempa tektonik di timur laut Jepang ini menimbulkan tsunami setinggi 16 meter yang merusak apa saja yang dilaluinya. Reaktor Nuklir bocor, beberapa wilayah pesisir pantai disekitarnya disapu habis oleh gelombang tsunami. Korban diprediksi bisa mencapai 10.000 orang.