Selamat datang di blog sederhana ini, kiranya menjadi berkat bagi kita semua

Jumat, 29 Juni 2012

KHOTBAH MINGGU 1 JULI 2012


BERHARAPLAH KEPADA TUHAN, KASIH SETIA-NYA TAK BERKESUDAHAN

Ev. Ratapan 3:22-33
3:22 Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
3:23 selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
3:24 "TUHAN adalah bagianku," kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya.
3:25 TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia.
3:26 Adalah baik menanti dengan diam pertolongan TUHAN.
3:27 Adalah baik bagi seorang pria memikul kuk pada masa mudanya.
3:28 Biarlah ia duduk sendirian dan berdiam diri kalau TUHAN membebankannya.
3:29 Biarlah ia merebahkan diri dengan mukanya dalam debu, mungkin ada harapan.
3:30 Biarlah ia memberikan pipi kepada yang menamparnya, biarlah ia kenyang dengan cercaan.
3:31 Karena tidak untuk selama-lamanya Tuhan mengucilkan.
3:32 Karena walau Ia mendatangkan susah, Ia juga menyayangi menurut kebesaran kasih setia-Nya.
3:33 Karena tidak dengan rela hati Ia menindas dan merisaukan anak-anak manusia.

Kamis, 21 Juni 2012

Khotbah Minggu. 24 Juni 2012


KUASA ALLAH SUNGGUH BESAR
Ev. Ayub 38 : 1-11
38:1 Maka dari dalam badai TUHAN menjawab Ayub:
38:2 "Siapakah dia yang menggelapkan keputusan dengan perkataan-perkataan yang tidak berpengetahuan?
38:3 Bersiaplah engkau sebagai laki-laki! Aku akan menanyai engkau, supaya engkau memberitahu Aku.
38:4 Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi? Ceritakanlah, kalau engkau mempunyai pengertian!
38:5 Siapakah yang telah menetapkan ukurannya? Bukankah engkau mengetahuinya? -- Atau siapakah yang telah merentangkan tali pengukur padanya?
38:6 Atas apakah sendi-sendinya dilantak, dan siapakah yang memasang batu penjurunya
38:7 pada waktu bintang-bintang fajar bersorak-sorak bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai?
38:8 Siapa telah membendung laut dengan pintu, ketika membual ke luar dari dalam rahim?
38:9 ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya dan kekelaman menjadi kain bedungnya;
38:10 ketika Aku menetapkan batasnya, dan memasang palang dan pintu;
38:11 ketika Aku berfirman: Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat, di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan!

Ep. Markus 4:35-41
4:35 Pada hari itu, waktu hari sudah petang, Yesus berkata kepada mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang."
4:36 Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di mana Yesus telah duduk dan perahu-perahu lain juga menyertai Dia.
4:37 Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air.
4:38 Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya: "Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?"
4:39 Ia pun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu: "Diam! Tenanglah!" Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali.
4:40 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?"
4:41 Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan danau pun taat kepada-Nya?"

Pengantar
Pada dasarnya, setiap manusia di dunia ini pasti pernah menghadapi kesusahan dalam hidupnya, hanya berat dan ringannya kesusahan itu yang membedakannya. Namun kita juga bisa katakan bahwa kesusahan itu tidaklah selamanya ada dalam hidup manusia, dengan kata lain bahwa dalam hidup ini, susah dan senang pasti silih berganti.  Seringkali kesusahan yang dianggap berat oleh sebagian orang, menyebabkan hilangnya pengharapan (hopeless), sehingga mengakibatkan adanya orang  yang sampai putus asa bahkan bunuh diri.

PROFIL


PROFIL Pdt. DR. Binsar Nainggolan

Nama                          : Pdt. DR. Binsar Nainggolan
Tempat,Tg. Lahir        : Simanindo, 7 Nopember 1954
Ditahbiskan                : 8 Nopember 1981

Istri                            : Risma Rosdiana Hutasoit, SSi
Anak                         
  1. Andre Umur 13 Tahun
  2. Nicholas Umur 11 Tahun
  3. Philip Umur 10 Tahun

Kamis, 14 Juni 2012

Khotbah : Minggu, 17 Juni 2012


ALLAH YANG MEMULIHKAN
 
Ev. Yehezkiel 17 : 22-24
17:22 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku sendiri akan mengambil sebuah carang dari puncak pohon aras yang tinggi dan menanamnya; Aku mematahkannya dari pucuk yang paling ujung dan yang masih muda dan Aku sendiri akan menanamnya di atas sebuah gunung yang menjulang tinggi ke atas;
17:23 di atas gunung Israel yang tinggi akan Kutanam dia, agar ia bercabang-cabang dan berbuah dan menjadi pohon aras yang hebat; segala macam burung dan yang berbulu bersayap tinggal di bawahnya, mereka bernaung di bawah cabang-cabangnya.
17:24 Maka segala pohon di ladang akan mengetahui, bahwa Aku, TUHAN, merendahkan pohon yang tinggi dan meninggikan pohon yang rendah, membuat pohon yang tumbuh menjadi layu kering dan membuat pohon yang layu kering bertaruk kembali. Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan akan membuatnya."

Pengantar
Nabi   Yehezkiel  tinggal dalam pembuangan di Babel, baik sebelum, maupun  sesudah jatuhnya Yerusalem pada tahun 586 SM, anak seorang imam  yang bernama Busi. Dia terpanggil menjadi seorang Nabi pada umur 30 tahun, lima tahun setelah berada di pembuangan, dia bertempat tinggal di Tel-Abib, di tepi sungai  Kebar yang ada di Babel (Yeh. 1:1-3).

Jumat, 08 Juni 2012

Khotbah Minggu 10 Juni 2012


PENDERITAAN UNTUK KEMULIAAN BERSAMA KRISTUS

2 KORINTUS 4 : 16 – 18

4:16 Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.
4:17 Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.
4:18 Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.

PENGANTAR

Banyak orang yang mengaku bahwa yang dialaminya dalam hidup ini hanyalah penderitaan dan kesusahan semata. Itu sebabnya ada istilah banhwa “Dunia ini tempat penderitaan dan kesusahan”. Kita akui bahwa hal tersebut ada benarnya, sebab berbagai macam persoalan, masalah, pergumulan dan kesusahan terjadi silih berganti dalam pengalaman hidup manusia secara umum, ada sakit-penyakit, kemiskinan, kematian, masalah rumah tangga, masalah pekerjaan, bencana alam, dsb. Hal tersebut juga dialami orang percaya (pengikut Kristus), tidak sedikit orang percaya yang putus asa karena tidak sanggup menahan beban penderitaannnya.

Kamis, 07 Juni 2012

TOKOH


DR. RUSTAM EFENDY NAINGGOLAN, MM UNTUK SUMUT

SUMUT
Pada jaman pemerintahan Belanda, Sumatera Utara merupakan suatu pemerintahan yang bernama Gouvernement Van Sumatera yang meliputi seluruh Sumatera yang di kepalai oleh seorang Gubernur berkedudukan di Medan.
Sumatera Utara terdiri dari daerah-daerah administratif yang dinamakan keresidenan. Pada Sidang I Komite Nasional Daerah (KND) Provinsi Sumatera diputuskan untuk dibagi menjadi 3 sub Provinsi yaitu sub Provinsi Sumatera Utara (yang terdiri dari Keresidenan Aceh, Keresidenan Sumatera Timur dan Keresidenan Tapanuli), sub Provinsi Sumatera Tengah dan sub Provinsi Sumatera Selatan.
Melalui Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1948 tanggal 15 April 1948 pemerintah menetapkan Sumatera menjadi 3 Provinsi yang masing-masing berhak mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri yaitu Sumatera Utara, Sumatera Tengah dan Provinsi Sumatera Selatan dan pada tanggal 15 selanjutnya ditetapkan menjadi hari jadi Provinsi Sumatera Utara.
Awal tahun 1949 diadakan reorganisasi pemerintahan di Sumatera. Dengan keputusan Pemerintah Darurat RI tanggal 17 Mei 1949 Nomor 22/Pem/PDRI jabatan Gubernur Sumatera Utara ditiadakan, selanjutnya dengan ketetapan Pemerintah Darurat RI tanggal 17 Desember 1949 dibentuk Provinsi Aceh dan Provinsi Tapanuli/Sumatera Timur yang kemudian dengan peraturan pemerintah pengganti Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1950 tanggal 14 Agustus 1950, ketetapan ini dicabut dan kembali dibentuk Provinsi Sumatera Utara.
Tanggal 7 Desember 1956 diundangkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Provinsi Aceh dan perubahan peraturan pembentukan Provinsi Sumatera Utara yang intinya Provinsi Sumatera Utara wilayahnya dikurangi dengan bagian-bagian yang terbentuk sebagai Daerah Otonomi Provinsi Aceh.[1]

Rabu, 06 Juni 2012

Jamita Partangiangan Selasa 5 Juni 2012


JOU-JOU SIAN PARDANGOLAN
Ep. Psalmen 130 : 1-8

130:1 Ende hananangkok. * Sian pardangolan angka na bagas i do ahu joujou tu Ho, ale Jahowa!
130:2 Ale Tuhan, sai tangihon ma soarangki, sai patinggil ma pinggolmu tumangi soara ni anggukkon!
130:3 Molo tung manjujur Ho, ale Jahowa, di angka dosa, tung ise ma manahan jongjong, ale Tuhan?
130:4 Alai tahe * marroha pamuation do Ho, asa dihabiari halak Ho.
130:5 Huhalungunhon do Jahowa, malungun do tondingku, jala huparhanalom do hatana.
130:6 Gumogo do dihalungunhon rohangku Tuhan i sian angka parhal di torang ni ari, angka parhal di torang ni ari tongon.
130:7 Nalom ma roham tu Jahowa, ale Israel, ai parasi roha do Jahowa, jala godang do haluaon di Ibana.
130:8 Jala Ibana sandiri paluahon Israel sogot sian dosana sudena.

Patujolo
Sude do hita jolma hea mengalami pardangolan, isara ni na marsahit, na marhabot ni roha, PHK, dna. Adong do pardangolan i na mansai bagas dihilala alani hansitna, adong muse do na neang dihilala jolma (biasa-biasa saja). Alai na dialami par-pslamen on tung mansai bagas do, asa didok : ”Sian pardangolan angka na bagas i do ahu joujou tu Ho, ale Jahowa

Jumat, 01 Juni 2012

Khotbah Minggu 3 Juni 2012


HIDUP ORANG KRISTEN BERPUSAT KEPADA KRISTUS
Ev. 1 Yoh 5 : 18-21
5:18 Kita tahu, bahwa setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa; tetapi Dia yang lahir dari Allah melindunginya, dan si jahat tidak dapat menjamahnya.
5:19 Kita tahu, bahwa kita berasal dari Allah dan seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat.
5:20 Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal.
5:21 Anak-anakku, waspadalah terhadap segala berhala

Ep. Kol 1:15-23
1:15 Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan,
1:16 karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia.
1:17 Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia.
1:18 Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat. Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga Ia yang lebih utama dalam segala sesuatu.
1:19 Karena seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia,
1:20 dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.
1:21 Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat,
1:22 sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan tak bercacat di hadapan-Nya.
1:23 Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya.

Pengantar

Minggu ini, kita masuk dalam Minggu Trinitatis kalender gerejawi. Setelah turunnya Roh Kudus pada hari Pentakosta, kita mengenal Allah dalam pribadi Tritunggal/Trinitatis yaitu Allah Bapa, Allah Yesus Kristus dan Allah Roh Kudus. Ketiganya adalah satu, sama dan setara. Allah Bapa sama stratanya dengan  Yesus Kristus dan Roh Kudus. Pemahaman akan Trinitatis tidak bisa kita lihat dari sisi rasional atau logika belaka, tetapi harus dipahami dengan Iman, sehingga kita bisa mengerti keberadaan Allah dalam tiga pribadi yang kita sebut Trinitas.
Nats minggu berbicara tentang Kristus sebagai pusat kehidupan orang Kristen. Yesus Kristus yang berasal dari Allah dan disebut Anak Allah, adalah Allah itu sendiri, oleh karena itu kehidupan orang Kristen (pengikut Kristus) harus berpusat kepadaNya, bukan kepada allah-allah lain yang berasal dari dunia ini.

Sabtu, 26 Mei 2012

Khotbah Minggu 27 Mei 2012


Roh Kudus Membantu Kita

Ev. Roma 8 : 22-27, Ep. Kis 2:1-13
8:22 Sebab kita tahu, bahwa sampai sekarang segala makhluk sama-sama mengeluh dan sama-sama merasa sakit bersalin.
8:23 Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita.
8:24 Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya?
8:25 Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.
8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
8:27 Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus.

Pengantar

Roh Kudus adalah pribadi Allah yang kita kenal dalam konsep Trinitas. Keberadaan Roh Kudus sudah ada sejak Penciptaan (Kej. 1:20). Dalam jaman PB, kehadiran Roh Kudus semakin nyata sejak Hari Pentakosta, ketika Roh Kudus turun kepada murid-murid Yesus berupa lidah-lidah api sehingga mereka memperoleh kuasa untuk berbicara dalam bebagai bahasa. (Kis. 2:1-13).
Kehadiran Roh Kudus ditengah-tengah dunia ini merupakan bukti bahwa Allah selalu hadir (Omni Present) dalam kehidupan manusia. Allah tidak pernah meninggalkan umat-Nya, tetapi Allah senantiasa beserta kita sepanjang masa. Roh Kudus sebagai pribadi Allah hadir di dalam hati setiap orang (1 Kor 6:19). Roh Kudus menjadi penghibur, penolong, penasehat (parakletos) dalam kehidupan manusia. Roh Kudus juga mampu memberi kuasa (dunamos) kepada orang-orang percaya.
Dalam nats ini, kita melihat setidaknya ada tiga hal penting yang dilakukan Roh Kudus dalam kehidupan manusia, yaitu
-          Roh Kudus membantu manusia dalam kelemahannya (Ay. 22-23)
-          Roh Kudus menuntun manusia kepada pengharapan  (Ay. 24-25)
-          Roh Kudus berdoa untuk orang-orang kudus (Ay. 25-26)

Jumat, 18 Mei 2012

Khotbah Minggu 20 Mei 2012

HIDUP DALAM JALAN ORANG BENAR
Ev.Mazmur 1:1-6
1:1 Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
1:2 tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
1:4 Bukan demikian orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiupkan angin.
1:5 Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan orang benar;
1:6 sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

Ep. Kisah Para Rasul 1 : 15-26
1:15 Pada hari-hari itu berdirilah Petrus di tengah-tengah saudara-saudara yang sedang berkumpul itu, kira-kira seratus dua puluh orang banyaknya, lalu berkata:
1:16 "Hai saudara-saudara, haruslah genap nas Kitab Suci, yang disampaikan Roh Kudus dengan perantaraan Daud tentang Yudas, pemimpin orang-orang yang menangkap Yesus itu.
1:17 Dahulu ia termasuk bilangan kami dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini."
1:18 -- Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar.
1:19 Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah --.
1:20 "Sebab ada tertulis dalam kitab Mazmur: Biarlah perkemahannya menjadi sunyi, dan biarlah tidak ada penghuni di dalamnya: dan: Biarlah jabatannya diambil orang lain.
1:21 Jadi harus ditambahkan kepada kami seorang dari mereka yang senantiasa datang berkumpul dengan kami selama Tuhan Yesus bersama-sama dengan kami,
1:22 yaitu mulai dari baptisan Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi dengan kami tentang kebangkitan-Nya."
1:23 Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.
1:24 Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
1:25 untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
1:26 Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.

Pengantar
Setiap orang pasti menginginkan kebahagian dalam hidupnya. Namun untuk memperoleh kebahagiaan manusia juga harus berusaha, sebab kebahagiaan tidak akan datang dengan sendirinya. Perjalanan hidup manusia selalu dihadapkan kepada bebagai pilihan, maka manusia itu harus mengambil keputusan yang tepat utnuk memperoleh apa yang diinginkannya.

Rabu, 16 Mei 2012

Peringatan Kenaikan Yesus Kristus ke Sorga


Kenaikan Yesus Kristus

Pengantar

Kenaikan Yesus Kristus adalah peristiwa yang terjadi 40 hari setelah Kebangkitan Yesus, dimana disaksikan oleh murid-murid-Nya, Yesus Kristus terangkat naik ke langit dan kemudian hilang dari pandangan setelah tertutup awan, seperti yang dicatat dalam bagian Perjanjian Baru.
Selama 40 hari setelah kebangkitan-Nya pada hari Minggu, tiga hari sesudah kematian-Nya di atas kayu salib, Yesus menunjukkan diri-Nya kepada para murid, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Yesus berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.
Kitab Kisah Para Rasul mencatat lebih detail mengenai percakapan antara Yesus dan murid-murid-Nya menjelang kenaikan-Nya. Para murid Yesus digambarkan masih belum memahami benar arti seluruh peristiwa yang mereka alami. Banyak dari mereka yang masih berharap bahwa Yesus akan memulihkan kerajaan Daud yang runtuh sejak dikalahkan oleh Kerajaan Babel. Tetapi Yesus mempunyai misi lain yang bukan dari dunia. Ia berpesan kepada murid-muridnya: "... kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." Dan sesudah meninggalkan pesan itu, dicatat bahwa Yesus terangkat ke sorga, sambil disaksikan oleh murid-muridnya. Peristiwa itu membuat mereka tercengang. Namun dua malaikat Tuhan menampakkan diri dan mengingatkan mereka akan pesan yang telah diberikan Yesus kepada mereka.

Kamis, 10 Mei 2012

Khotbah Minggu 13 Mei 2012


BERDOA DALAM SEGALA SITUASI

Yakobus 5:13-18 
5:13 Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita, baiklah ia berdoa! Kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi! 
5:14 Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit, baiklah ia memanggil para penatua jemaat, supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak dalam nama Tuhan. 
5:15 Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni. 
5:16 Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya. 
5:17 Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan. 
5:18 Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan bumipun mengeluarkan buahnya.

Pengantar

Surat Yakobus ini ditulis sekitar tahun 80-90 M dan dikirim kepada Jemaat Kristen Yahudi di Perantauan (Diaspora) memberikan jawaban praktis kepada kita pada saat ini sesuai dengan situasi waktu yang dialami oleh Jemaat Kristen Yahudi di perantauan pada saat itu. Masyarkat Kristen pada saat itu mengalami situasi penderitaan juga, sebagai akibat dari tindakan sesama mereka yang telah duluan mapan dalam situasi ekonomi. Di mana Jemaat Kristen Yahudi golongan bawah mengalami penindasan oleh sesama mereka sendiri. sehingga Jemaat Kristen menderita penyakit Mentalitas dan Rohani. Untuk itulah penulis Surat Yakobus datang melalui suratnya untuk menguatkan mereka yang sedang mengalami pergumulan yang sedemikian berat, memberikan arah tuntunan yang praktis yang dapat digunakan, salah satunya adalah berdoa.

Rabu, 09 Mei 2012

Jamita Partangiangan, Selasa 8 Mei 2012


Mangendehon ende na imbaru di Jahowa
Psalm. 98:1-9
98:1 Endehon hamu ma di Jahowa * ende na imbaru sada, ai nunga dipambahen Ibana angka halongangan; nunga ditumpahi siamunna i dohot tanganna na badia i Ibana.
98:2 Nunga dipabotohon Jahowa hatuaonna i, nunga dipapatar Ibana hatigoranna i di adopan ni angka parbegu.
98:3 Nunga diingot Ibana asi ni rohana dohot hasintonganna tu bagas ni Israel, nunga diida * luhut ujung ni tano on hatuaon ni Debatanta.
98:4 Marsuraksurak ma ho, ale sandok tano on, mangolophon Jahowa, pangiar ma soaram marolopolop, jala marende ma hamu.
98:5 Puji hamu ma Jahowa, marangkup arbap, mardongan arbap dohot soara ni ende!
98:6 Marolopolop ma hamu di jolo ni Raja Jahowa, mardongan sarune dohot soara ni sangka.
98:7 Mardorom ma laut ro di isina, portibi on ro di pangisina i.
98:8 * Martopaptopap ma angka batang aek, rap marolopolop ma angka dolok.
98:9 Dijolo ni Jahowa, ai nunga ro Ibana laho manguhum tano on, uhumonna ma portibi on marhitehite hatigoran dohot angka bangso marhitehite hasintongan.


Pengantar
Adong do 150 pasal buku Psalm on, ima na marisihon angka angka ende pujipujian, tangiang mangido pangurupion, tangiang mandok mauliate tu Debata, tangiang mangido haluaon asa diurupi Debata dna. Didok angka penafsir, ia Psalmen on digubah oleh berbagai pujangga, ima mulai sian tingki ni si Musa sahat tu na mulak bangso Israel sian pembuangan Babel. Angka ende dohot tangiang na sinurathon ni angka par psalmen, dipapungu jala dipangke ma I di angka ibadah nasida. Ima na somal dipangke bangso Israel di angka ulaon parsombaon nasida di bagasan Joro ni Debata.
Turpuk Psalmen 98 on masuk ma on tu horong na ginoaran Royal psalmen (Psalmen ni angka raja), adong 2 bagian na taida di turpuk on :

Jumat, 04 Mei 2012

Khotbah Minggu 06 Mei 2012


SENANTIASA BERSUKACITA DALAM TUHAN

Filipi 4:4-7

4:4 Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah!
4:5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat!
4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
4:7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.

Pengantar

Jemaat Filipi adalah jemaat pertama yang didirikan Paulus di Eropa. Filipi terletak di Makedonia, sebuah provinsi kerajaan Roma. Surat Paulus Kepada Jemaat di Filipi  ini ditulis ketika Paulus berada di penjara. Hatinya pada  saat itu cemas karena ada pekerja-pekerja Kristen yang  menentangnya. Juga karena di dalam jemaat di Filipi itu ada  orang-orang yang mengajarkan ajaran-ajaran yang menyesatkan.  Meskipun demikian surat Paulus ini bernada gembira dan penuh  harapan.

Rabu, 25 April 2012

Khotbah Minggu 29 April 2012


TUHANLAH GEMBALAKU
Ev.Mazmur 23
23:1 Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
23:2 Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;
23:3 Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya.
23:4 Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
23:5 Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku; Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah.
23:6 Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.

Jumat, 20 April 2012

Khotbah Minggu 22 April 2012


HIDUP SEBAGAI ANAK-ANAK ALLAH

Ev. Roma 8:14-18

8:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.
8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
8:16 Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah.
8:17 Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.
8:18 Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita

Ep. Lukas 24:36-48

24:36 Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!"
24:37 Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.
24:38 Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu?
24:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku."
24:40 Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.
24:41 Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?"
24:42 Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng.
24:43 Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka.
24:44 Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."
24:45 Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
24:46 Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
24:47 dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
24:48 Kamu adalah saksi dari semuanya ini.

Pengantar
Jika kita baca ayat sebelumnya dari nats ini (ay1-13), Paulus menegaskan bahwa kita yang percaya kepada Kristus tidak lagi hidup dalam daging, melainkan dalam Roh. Orang-orang yang percaya akan kematian dan kebangkitan Yesus telah diubah hidupnya dari sebelumnya dipimpin oleh daging menjadi dipimpin oleh Roh. Orang-orang percaya sekarang telah memiliki relationship / hubungan baru dengan Allah yaitu menjadi anggota keluarga Allah. Kebangkitan Yesus memberi kita anugrah bahwa kita telah diangkat (adopsi) menjadi anak-anakNya.

Rabu, 18 April 2012

PARHEHEON INA HKBP TIGARAKSA


Minggu, 15 April 2012 telah diselenggarakan Pesta Parheheon Ina HKBP Tigaraksa dengan Thema : “Hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati’ (1 Petrus 3:8). Kegiatan Parheheon Ina HKBP yang lazim dilaksanakan setiap Minggu Paskah tersebut, berlangsung dengan meriah dan penuh sukacita.

Jumat, 13 April 2012

Khotbah Minggu 15 April 2012


INJIL KEBENARAN & TERANG ALLAH
 
1 Yohanes 1:1-7
Kotbah: Minggu, 15 April 2012
1:1 Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami,  yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba  dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu.
1:2 Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi  dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal , yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami.
1:3 Apa yang telah kami lihat dan yang telah kami dengar itu, kami beritakan kepada kamu juga, supaya kamupun beroleh persekutuan dengan kami . Dan persekutuan kami adalah persekutuan dengan Bapa dan dengan Anak-Nya, Yesus Kristus.
1:4 Dan semuanya ini kami tuliskan  kepada kamu, supaya sukacita kami menjadi sempurna.
1:5 Dan inilah berita, yang telah kami dengar  dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang  dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan.
1:6 Jika kita katakan, bahwa kita beroleh persekutuan dengan Dia , namun kita hidup di dalam kegelapan, kita berdusta dan kita tidak melakukan kebenaran.
1:7 Tetapi jika kita hidup di dalam terang  sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.

Pengantar
Surat 1 Yohanes ini, diyakini sebagai surat yang ditulis oleh rasul Yohanes kepada  persekutuan kristen (gereja mula-mula). Surat ini dituliskan dalam rangka melawan ajaran sesat terutama  ajaran Gnotisme (yakni golongan yang mengajarkan paham yang berdasarkan pengetahuan (akal budi, pikiran) yang selalu menentang ajaran kekristenan). Tujuan surat ini adalah agar jemaat tetap hidup bersekutu dengan Kristus dan tidak mengikuti ajaran-ajaran salah (sesat) yang menyangkal sifat kemanusiaan, penampakan fisik dan kebangkitan tubuh Kristus. Ajaran ini dapat merusak persekutuan mereka, sebaliknya Yohanes mengingatkan mereka supaya tetap dalam iman yang teguh dan percaya sepenuhnya berita injil yang disampaikan oleh para rasul. 

Minggu, 08 April 2012

Renungan Paskah


Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.” 
(1 Korintus 15:14)
Dalam suasana penuh rasa syukur dan sukacita yang menggempita, hari-hari ini umat Kristen Indonesia dan seluruh dunia memasuki hari raya Paskah, hari peringatan kebangkitan Kristus dari kematian. Syukurlah, dalam hal ini penderitaan, kesengsaraan dan kematian yang dijalani Yesus mempunyai makna penebusan bagi manusia. Karena manusia sendiri tidak mampu melakukannya, maka melalui penderitaan, kesengsaraan dan kematian-Nya, Yesus menggantikan manusia yang oleh dosa-dosanya seharusnya menerima hukuman berupa penderitaan, kesengsaraan dan kematian itu.

Jumat, 06 April 2012

Renungan Jumat Agung

 
”Aku Tidak Mendapati Kesalahan Apa pun pada-Nya” 
(Luk 23:4,14,22)

Sdr terkasih dalam Yesus Kristus,
Hari ini, kita memperingati Jumat agung (hari kematian Yesus Kristus) dan hari Minggu kita akan merayakan Paskah (hari kebangkitan Yesus), sebuah peristiwa penting dalam sejarah kekristenan. Sedemikian pentingnya, sehingga harus dirayakan setiap tahun oleh seluruh umat Kristen di dunia ini. Sebenarnya hakekat kematian dan kebangkitan Yesus jauh lebih besar dari pada kelahiranNya sendiri. Setiap orang merayakan hari kelahiran sebagai hari sukacita, tetapi orang Kristen merayakan kematian dan kebangkitan sebagai hari kemenangan.